www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Pendidikan Budaya dan Lingkungan Mandek, Abdul Wahid Tawarkan Solusi
Selasa, 22 Oktober 2024 - 16:44:10 WIB
TERKAIT:
   
 

PEKANBARU (BabadNews) - Arus Bawah Riau mengadakan talkshow bertajuk "Gebrakan 5 Tahun" dengan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Abdul Wahid - SF Hariyanto di Warung Majopi Panam, Senin (21/10/24). Acara ini dihadiri oleh aktivis, panelis pendidikan, perempuan dan kebudayaan, konten kreator, serta penggiat lingkungan.

Tampak suasana keakraban dan hangat tercipta di warung kopi tersebut.

Panelis pendidikan Aidil Haris menyoroti berbagai isu pendidikan, termasuk pola beasiswa yang mengharuskan penerima untuk memenuhi kriteria tertentu, seperti memfoto rumah dan menjelaskan pekerjaan orang tua.

"Mahasiswa yang mendapatkan bantuan pendidikan harus menjalani proses observasi," ujarnya.

Aidil juga mengekspresikan keprihatinan terhadap kondisi sekolah di daerah terpencil yang harus memenuhi standar akreditasi tinggi tanpa dukungan sarana yang memadai. Ia menegaskan situasi ini menjadi beban bagi penilai akreditasi.

"Jika sekolah tidak mendapatkan akreditasi baik, mereka tidak akan menerima bantuan dari pemerintah pusat. Ini tentu menjadi perhatian jika kita ingin meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM)," kata Aidil.

Menanggapi hal tersebut, Abdul Wahid menekankan pentingnya mengubah tata kelola pendidikan dengan merancang kurikulum yang berfokus pada transfer budaya dan etika, bukan hanya pengetahuan. Ia menegaskan pendidikan harus memberikan peluang bagi anak-anak untuk berkreasi.

"Kedepan, saya ingin menciptakan grand design yang lebih baik. Mau dibawa kemana pendidikan jika hanya mengandalkan transfer of knowledge? Saya rasa itu tidak cukup," ujarnya.

Wahid juga menekankan bahwa pemerintah sering menuntut akreditasi tanpa memberikan dukungan yang diperlukan. "Tujuan bernegara adalah mencerdaskan kehidupan bangsa, namun negara tampak tidak hadir dan bertanggung jawab," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menekankan kedepan pemerintah akan terlibat dalam intervensi, terutama dalam penyediaan sarana dan prasarana pendidikan.

Wahid juga menyoroti pentingnya digitalisasi budaya Melayu untuk menarik minat generasi muda dan perlunya dukungan pemerintah dalam membantu usaha inovatif melalui subsidi dan akses teknologi.

"Tentu, anak muda harus menjadi penggerak, karena mereka memiliki kreativitas yang tinggi," tambahnya.

Ia juga membahas isu pengelolaan sampah, terutama sampah organik, dan bagaimana hal ini dapat berkontribusi pada kesehatan masyarakat.

"Saya ingin mengembangkan pengelolaan sampah yang terorganisir, seperti pekan sampah, terutama untuk sampah organik. Jika tidak dikelola dengan baik, sampah bisa menjadi sumber penyakit," pungkasnya.




 
Berita Lainnya :
  • Atasi Banjir Kota Pekanbaru, Abdul Wahid Rencana Terapkan Konsep Sponge City
  • Pendidikan Budaya dan Lingkungan Mandek, Abdul Wahid Tawarkan Solusi
  • Penerima Manfaat Santunan Kematian dari Pemko Pekanbaru Tahun Ini Sudah 860 Ahli Waris
  • Akhirnya Raffi Ahmad, Gus Miftah hingga Zita Anjani Dilantik Prabowo, Ada 7 Utusan Khusus Presiden dengan Tugas Berikut
  • Masyarakat Nias di Minas Kumpulkan Donasi Bantu Dr Afni Jadi Bupati, Suasana Jadi Haru
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai BangunĀ Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    8 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    9 Camat Sukajadi Rahma Ningsih Apresiasi Donor Darah Kedung Sari
    10 Ayat Cahyadi : Rencana Belajar Tatap Muka Tunggu Arahan Kemendikbud
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers