www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Warga Rohil Dianiaya di Kebun Sawit, Rekamannya Viral di Medsos
Sabtu, 06 Juli 2024 - 11:41:11 WIB
TERKAIT:
   
 

BAGANSIAPIAPI (BabadNews) – Sebuah vIdeo pendek berdurasi 93 detik, saat ini tengah viral dan menjadi buah bibir masyarakat Rokan Hilir, khususnya di Kota Bagan Batu, Kecamatan Bagan Sinembah.

Kondisi ini sudah berlangsung sejak Kamis (4/7/2024) kemarin. Dalam rekaman itu tampak seorang pria berambut cepak, berbaju kaos dan bercelana pendek, berkali-kali menjadi korban aksi pemukulan seorang pria lain dengan menggunakan besi ukuran 1 meter. Pria itu tampak sudah tak berdaya, setelah dihantam berkali-kali.

Dalam rekaman itu terdengar perkataan pria yang melakukan pemukulan, bahwa dia mau mematahkan kaki pria yang dihajarnya itu. Ia juga mengatakan tidak akan melapor ke polisi dan akan menyelesaikan persoalan ini dengan caranya sendiri.

Pria yang melakukan aksi pemukulan itu tampak berbadan kekar bercelana panjang dan berbaju kaos biru.

Dalam rekaman itu juga tampak seorang teman pelaku penganiayaan. Ia tampak menyuruh korban berdiri lalu dipukul lagi dengan besi dan terjatuh lagi.

Usut punya usut,Jumat (5/7/2024) diperoleh informasi, pria yang mengalami penganianyaan tersebut diduga Nm, warga Jalan Lancang Kuning Bagan Batu, Kecamatan Bagan Sinembah, Rohil.

NM konon ketahuan oleh aparat kepenghuluan setempat mengambil 1 (satu) janjang TBS di belakang rumah sakit swasta di Bagan Batu, Kamis (4/7/2024) sore. Akibatnya, ia pun jadi bulan-bulanan dari aksi pemukulan tersebut.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Rokan Hilir,AKBP Adrian Pramudianto melalui Kapolsek Bagan Sinembah, Kompol Imron Teheri, SSos, MH menyebutkan pihaknya belum mengetahui adanya kejadian tersebut.

"Saya belum tahu dan kami akan selidiki," ujarnya.

Beberapa orang warga Bagan Batu Rohil yang dimintai tanggapannya terkait kejadian itu, memiliki pandangan berbeda.

Ada yang menyalahkan warga yang diduga mengambil TBS tersebut. Namun di sisi lain, ada juga yang tak terima dengan aksi penganiayaan tersebut karena dinilai main hakim sendiri.

"Apa pun kesalahan orang laporkan dan serahkan ke Polisi, jangan main gebuk atau main hakim sendiri, karena ini negara hukum dan jelas melanggar HAM, " ujar seorang warga.

Warga Bagan Batu berharap proses hukum dikedepankan bukan main kekerasan karena menyangkut nyawa manusia.

"Semoga kasus ini diungkap Polisi, semoga pelakunya sadar dan dapat membedakan yang mana hewan dengan manusia yang punya anak, istri dan keluarga, " ujar sumber GoRiau.com. ***

Sumber: Goriau.com




 
Berita Lainnya :
  • Kampanye di Bukit Batu Bengkalis, Abdul Wahid Komit Membuat Jembatan Pakning Bengkalis
  • Jangan Jelekkan Paslon Lain di Pilkada 2024, Polda Riau Terus Intai Para Pelaku Black Campaign
  • Sejumlah Produk Jamu Bermerek Tawon Klanceng Disita BBPOM Pekanbaru
  • Rp1,4 T BKK Desa Sudah Disalurkan
  • 4.737 Pelamar CPNS Kampar Akan Ikuti CAT SKD, Diharapkan Hadir Satu Setengah Jam Sebelum Ujian
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai BangunĀ Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    8 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    9 Camat Sukajadi Rahma Ningsih Apresiasi Donor Darah Kedung Sari
    10 Ayat Cahyadi : Rencana Belajar Tatap Muka Tunggu Arahan Kemendikbud
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers