(BabadNews)  - Cuaca panas ekstrem yang melanda Riau memicu munculnya titik api di sejumlah daerah. DPRD Riau mengingatkan pemerintah kabupaten/kota agar meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat langkah pencegahan kebakaran hutan dan lahan.

Anggota Komisi IV DPRD Riau, Kasir, mengingatkan pemerintah daerah agar tidak lengah menghadapi situasi ini. Menurutnya, suhu udara yang terus meningkat perlu disikapi serius dengan memperkuat langkah pencegahan dan pengawasan di wilayah rawan kebakaran.

“Cuaca panas saat ini sudah terasa ekstrem di beberapa daerah. Ini harus menjadi perhatian serius, terutama bagi kabupaten dan kota yang memiliki kawasan hutan dan lahan gambut luas,” ujar Kasir di Pekanbaru, Jumat (31/10/2025).

Ia menyebutkan sejumlah daerah seperti Kampar, Rokan Hulu, Indragiri Hilir, dan Bengkalis sudah dilanda kebakaran lahan. Pemerintah daerah diminta segera melakukan penanganan cepat agar api tidak meluas.

Kasir juga mengingatkan agar pemerintah bersama BPBD dan aparat TNI-Polri terus melakukan patroli terpadu. Peralatan dan personel penanggulangan karhutla harus dalam kondisi siap siaga, mengingat status siaga karhutla masih berlaku di sebagian besar wilayah Riau.

Selain kesiapsiagaan pemerintah, ia menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mencegah kebakaran. Sosialisasi larangan membuka lahan dengan cara membakar, kata Kasir, harus terus digencarkan.

“Sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, dan pihak perusahaan sangat kita harapkan. Jangan sampai kejadian seperti tahun-tahun sebelumnya terulang lagi. Kita ingin Riau bebas dari kabut asap,” tegasnya.

Diketahui, suhu udara di Riau kini mencapai titik ekstrem sekitar 36 derajat Celsius, dengan kondisi panas menyengat di siang hari.