Cedera Saat Turnamen, Atlet Perbasi Pekanbaru Ditanggung Penuh BPJS Ketenagakerjaan
  Senin, 20 Oktober 2025 - 13:35:25 WIB
 
  
  
    
      
PEKANBARU (BabadNews) – Atlet basket muda Christian Marcelino Delamora boleh bernafas lega. Seluruh biaya operasi lutut kirinya di RS Awal Bros ditanggung penuh oleh BPJS Ketenagakerjaan, setelah cedera saat bertanding di ajang Permadish Cup 2025.
Christian mengalami cedera serius saat berlaga dalam Permadish Cup 2025, turnamen bola basket yang berlangsung pada 9–13 Juli 2025.
Akibat insiden tersebut, Christian harus menjalani operasi MPFL pada lutut kiri. Beruntung, seluruh biaya pengobatan dan tindakan medis di RS Awal Bros ditanggung penuh oleh BPJS Ketenagakerjaan.
Orangtua Christian, Erlan Afriandi dan Maria Susiani, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih yang mendalam atas perlindungan yang diberikan.
"Kami tidak menyangka seluruh biaya rumah sakit hingga operasi anak kami ditanggung sepenuhnya. Ini sangat membantu, terutama di saat kami sedang fokus pada pemulihan Christian," ujar Maria, ibu dari Marcel, Senin (20/10/2025).
Sementara itu, Ketua Perbasi Kota Pekanbaru, Victor Yonathan menyampaikan apresiasi atas langkah cepat BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan perlindungan bagi atlet muda.
"Christian adalah salah satu bibit potensial Pekanbaru. Kejadian ini menjadi bukti nyata pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan untuk pemain basket," ujar Victor.
Ia mengaku sangat terharu dengan program pemerintah ini. Christian baru menjadi peserta BPJS aktif sejak 2 tahun belakangan dengan iuran bulanan yang sangat terjangkau yaitu sebesar Rp.16.800 per bulan.
"Saya sangat terharu. Ada kemungkinan biaya pengobatannya bisa mencapai Rp. 100 juta lebih dan itu semua ditanggung oleh BPJS ketenagakerjaan. Sekali saya sampaikan saya sangat berterima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan dan RS Awal Bros," sebutnya.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekanbaru Kota Hendrayanto menjelaskan bahwa perlindungan bagi peserta tidak hanya berlaku di tempat kerja, namun juga mencakup kegiatan dengan risiko cedera.
“Selama peserta aktif terdaftar, BPJS Ketenagakerjaan akan memastikan seluruh hak dan manfaatnya terpenuhi, termasuk biaya pengobatan dan tindakan medis seperti yang diterima Christian,” ujar Hendrayanto.
Lebih lanjut, dirinya menegaskan bahwa kasus Christian menjadi bukti nyata kehadiran negara melalui BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan rasa aman kepada seluruh peserta.
“Kami berharap semakin banyak masyarakat, termasuk pelajar, atlet, dan pekerja muda, yang sadar akan pentingnya perlindungan jaminan sosial. Karena risiko bisa terjadi kapan saja, dan BPJS Ketenagakerjaan hadir untuk melindungi,” tambahnya.
Kisah Christian Marcelino Delamora menjadi contoh inspiratif tentang bagaimana perlindungan jaminan sosial dapat membantu atlet baik cedera ketika berlatih maupun ketika bertanding.
Program BPJS Ketenagakerjaan tidak hanya memberi manfaat ekonomi tetapi juga menghadirkan ketenangan dan harapan bagi masa depan generasi muda berprestasi khususnya yang ingin meraih prestasi di bidang olahraga bola basket.
	
    
    
	
	
Komentar Anda :