www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Gagal di Aplikasi Kencan, Wanita Ini Sewa 6 Billboard demi Temukan Cinta Sejati
Selasa, 14 Oktober 2025 - 13:46:59 WIB
TERKAIT:
   
 

SAN MATEO (BabadNews) – Bosan disakiti dan lelah dengan dunia kencan daring, Lisa Catalano (42) memilih cara ekstrem: memasang enam papan reklame di jalan utama California untuk mencari pasangan hidup. Aksi itu membuatnya viral sekaligus menuai hujan pesan dari ribuan orang.

“Jelas ada banyak bahasa kasar di sana,” ujar Catalano (42), pemilik toko pakaian asal San Mateo, California, menanggapi banjir pesan yang diterimanya sejak situs itu viral.

Beberapa minggu sebelumnya, Catalano mengaku lelah dan bosan dengan aplikasi kencan. Rasa frustrasi itu membuatnya mengambil langkah ekstrem: menyewa enam papan reklame besar di Jalan Raya 101, yang membentang dari Santa Clara hingga San Francisco.

Pada papan reklame itu, terpampang foto Catalano tersenyum dengan rambut cokelat panjang, lengkap dengan alamat situsnya untuk mencari jodoh. Meski sempat ditentang keluarga dan teman, ia tetap melakukannya.

Kini, siapa pun yang melintasi rute tersebut bisa melihat wajah Catalano. Namun, popularitas itu datang dengan konsekuensi: banjir pesan kasar, ancaman, hingga komentar misoginis.

“Lebih dari 2.200 calon potensial menghubungi saya, tetapi banyak yang hanya ingin mengejek,” katanya.

Catalano mengaku banyak membaca pesan-pesan yang mengerikan, termasuk unggahan forum yang menyerang keluarganya. Meski begitu, separuh pesan yang ia terima justru positif, terutama dari sesama perempuan yang memberikan dukungan moral.

Menurut penelitian, perempuan milenial seperti Catalano sering merasa terkuras secara emosional akibat aplikasi kencan. Ia sendiri pernah mengalami harga diri rendah dan merasa semakin buruk setelah lama menggunakan aplikasi tersebut.

Setelah putus dari kekasih yang tak mau berkomitmen pada April lalu, Catalano mencoba berbagai aplikasi kencan dan bahkan menyewa fotografer profesional untuk memperbarui profilnya. Namun, dua bulan berputar di aplikasi hanya membuahkan satu kencan kopi tanpa hasil berarti.

Survei Forbes mencatat, 38% pengguna aplikasi kencan pernah tertipu foto profil palsu, sementara 25% mengalami manipulasi psikologis dan 21% mengalami pelecehan atau rasisme.

“Internet bisa jadi tempat yang menakutkan, terutama dalam hal percintaan,” kata Erika Kaplan, mitra senior di perusahaan perjodohan Three Day Rule di Los Angeles.

Catalano akhirnya membuat MarryLisa.com sebagai bentuk hiburan, namun justru serius mengembangkannya. Ia membayar seluruh biaya iklan papan reklame dari kantong pribadinya, tanpa menyebut jumlah pastinya.

“Setelah semuanya selesai, kalau aku menemukan pria yang akan kunikahi, aku akan ungkap berapa biaya totalnya. Pasti mengejutkan,” ucapnya.

Kini, MarryLisa.com telah dikunjungi hampir satu juta kali dan Catalano sudah diwawancarai oleh sekitar 20 media berita. Meski popularitasnya melonjak, ia justru merasa kelelahan.

“Saya menjadi terkenal, padahal hanya ingin menemukan belahan jiwa saya,” tuturnya.

Catalano kehilangan tunangannya pada Desember 2023, beberapa hari setelah Natal, akibat penyakit terminal. Ia menegaskan sudah pulih dari duka itu dan kini fokus mencari pasangan untuk membangun keluarga dalam dua hingga tiga tahun ke depan.

“Tidak diragukan lagi bahwa dia serius mencari suami,” ujar Jess Carbino, pakar kencan daring asal Los Angeles.

“Ini bagian dari tren baru perempuan yang lebih berani mengambil langkah ekstrem dalam mencari cinta,” katanya.

Menurut para ahli, Wilayah Teluk San Francisco dikenal sebagai salah satu tempat tersulit untuk berkencan di Amerika Serikat. Biaya hidup tinggi dan budaya kerja yang intens membuat banyak orang kesulitan menemukan pasangan.

Amy Andersen, pendiri layanan perjodohan Linx Dating di Menlo Park, menyebut, kecuali Anda bersedia mengeluarkan banyak uang, sulit sekali bertemu jodoh di luar aplikasi.

Catalano pun mengakui, seiring bertambahnya usia, semakin sedikit pria lajang yang cocok secara usia dan nilai hidup.

“Situasinya sampai membuat teman-temanku mencoba menjodohkanku dengan orang yang bahkan tidak mereka kenal,” ungkapnya.




 
Berita Lainnya :
  • Pemkab Bengkalis Pastikan Penyaluran Sembako KBS di Mandau Tepat Sasaran
  • Puluhan Pelajar Terjaring Razia Satpol PP, DPRD Pekanbaru Minta Sekolah dan Orang Tua Lebih Tegas
  • PT. Hamka Maju Karya Jadikan “Jumat Berkah” sebagai Pilar TJSL dan Investasi Sosial Berkelanjutan
  • PSPS Pekanbaru Jaga Tren Positif, Bidik Kemenangan di Kandang Adhyaksa
  • OIKN Bantah IKN Jadi “Kota Hantu”: Pembangunan Terarah, Investasi Terus Masuk
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai Bangun Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
    10 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers