www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Cara Rasulullah Menyayangi Pembenci
Kamis, 10 Juli 2025 - 10:46:35 WIB
TERKAIT:
   
 

(BabadNews)  - Abu Bakar ash-Shiddiq adalah sahabat yang paling dekat dengan Nabi Muhammad SAW. Ia juga termasuk yang paling awal mengikuti dakwah Rasulullah SAW dan menerima Islam.

Di sepanjang hayatnya, sosok yang lahir dengan nama Abdullah itu ingin terus meniru teladan Nabi SAW. Sesudah wafatnya Rasulullah dan dirinya diangkat menjadi khalifah, keinginan itu pantang surut.

Suatu ketika, Abu Bakar bertanya kepada putrinya yang juga seorang istri Rasulullah SAW, 'Aisyah. "Adakah satu kebiasaan Nabi SAW yang mungkin belum kutiru?"

Setelah merenung sejenak, 'Aisyah pun teringat. Ada satu kebiasaan Rasulullah SAW yang belum pernah dijalani ayahnya.

'Aisyah menceritakan, setiap pagi dan sore Rasulullah SAW selalu pergi ke sudut pasar Madinah. Di sana, ada seorang nenek yang beragama Yahudi.

Bukan hanya tua renta. Nenek itu pun buta dan tak punya gigi lagi. Kepada orang tua itu, Nabi SAW selalu memberikan makan dan menyuapinya.

Tindakan ini mungkin tampak "biasa." Akan tetapi, nenek buta ini tidak pernah sekalipun membiarkan orang-orang di pasar mendekatinya, kecuali ia akan berkata mencaci-maki Rasulullah SAW.

Nenek ini menganggap, Muhammad SAW adalah orang yang paling jahat di dunia. Selain itu, nenek ini juga berkata kepada orang-orang bahwa Muhammad-lah penyebab peperangan antarsuku karena sudah mengganti keyakinan nenek moyang mereka dengan Islam. Karena itu, ia ingin agar orang-orang menjauhi Rasulullah SAW.

Lantaran buta, si nenek tak mengetahui bahwa yang setiap hari memberinya makan dan menyuapinya itu justru adalah Rasulullah SAW, orang yang paling dibencinya.

Walaupun dibenci dan dicaci-maki oleh si nenek, Rasul SAW tak pernah marah. Dengan telaten, setiap hari beliau selalu menghaluskan makanan sebelum diberikan kepada nenek tersebut. Dengan begitu, wanita tua ini bisa langsung menelan makanan yang sudah lunak tanpa perlu dikunyah.

Selesai makan, si nenek selalu berpesan kepada pria baik hati ini agar "berhati-hati bila bertemu dengan Muhammad."

Kini, Abu Bakar ingin meniru perilaku Nabi SAW tersebut. Ia lantas mendatangi sudut pasar Madinah. Tampaklah si nenek buta yang dideskripsikan 'Aisyah.

Abu Bakar mengucapkan salam, dan memberikannya makanan. Namun, baru satu suapan makanan itu diberikan, si nenek marah-marah.

"Siapa kamu!? Makanan ini sangat kasar. Engkau pasti orang lain dan bukan orang yang biasa menyuapiku!” katanya.

Abu Bakar kemudian menyebutkan jati dirinya. Si nenek kemudian bercerita, si penyuapnya terdahulu itu selalu menghaluskan makanan sebelum diberikan kepadanya.

"Ke mana gerangan orang itu, sudah lama ia tak datang kemari?” tanyanya.\

Mendengar pertanyaan itu, Abu Bakar pun langsung menangis tersedu-sedu. Ia lalu mengungkapkan, pria baik hati yang selama ini sering menyuapi si nenek adalah Muhammad SAW. Dan, kini Rasulullah SAW telah wafat.

Mendengar itu, si nenek terkejut. Ia pun tersadar.

Ternyata, orang yang selama ini amat dibencinya begitu menyayanginya. Nabi Muhammad SAW adalah contoh paripurna, bagaimana seorang Muslim dapat menyayangi pembenci.

Akhirnya, si nenek pun bertobat dan menyatakan diri masuk Islam.(rep)

 
 

Sumber: Radarpekanbaru.com




 
Berita Lainnya :
  • DPRD Riau Tunggu Usai Reses untuk Bahas KUA-PPAS 2026
  • SPPG Polresta Pekanbaru Siap Layani 1.000 Anak Sekolah dan Posyandu
  • Komisi I DPRD Pekanbaru Desak Pemko Bersihkan Drainase Sebelum Musim Hujan
  • MTQ ke-55 Kabupaten Inhil Resmi Dibuka, Diikuti 700 Peserta dari 20 Kecamatan
  • Bimtek CPNS Kuansing Dijadwalkan 4 November 2025, Menyusul Pelantikan PPPK Tahap I dan II
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai BangunĀ Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
    10 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers